Friday 22 December 2017

Doktor Terkejut Besar Melihat Keadaan Tali Pusat Bayi yang Baru Dilahirkan Ini! Segera Dia Memanggil Ayah Untuk Memotretnya! Katanya: “Ini Satu Keajaiban!”


Perjuangan ibu mengandung selama 9 bulan sungguhlah hebat. Dan segala sesuatu yang terjadi pada masa kehamilan itu boleh saja mempengaruhi perkembangan janin.

Sebelum bayi itu lahir, tidak boleh ada kelalaian sedikitpun sampai mereka terlahir ke dunia dengan sehat dan selamat. Dengan begitu, ibu dan pasukan perubatan baru boleh bernafas lega.


Dan janin menerima nutrisi yang diperlukan lalu tali pusat. Nutrisi itu sangat penting untuk perkembangan janin. Namun, tali pusat itu boleh saja menjadi bahaya bagi keselamatan janin.


Apabila gerak gerik janin yang terlalu berlebihan boleh saja menyebabkan tali pusat terlilit di leher ataupun kepalanya dan hal ini sangat berbahaya. Namun, di salah satu hospital di California, Amerika, telah menyaksikan suatu keajaiban!


Seorang ibu yang melalui proses persalinan yang melelahkan akhirnya berhasil melahirkan bayinya. Ayahnya yang merakam proses persalinan itu juga sangat bahagia melihat bayinya keluar.

Namun, ketika doktor melihat tali pusat bayinya, dia melihat ada simpulan sempurna di tali pusatnya. Untungnya, simpul ini tidak ada di tubuh bayi, kalu tidak, ini boleh sangat berbahaya.

Doktor pun segera memanggil ayah si bayi dan berkata: “Ini adalah keajaiban!”


Sebab, faktanya banyak ibu hamil yang berkemungkinan mengalami kejadian bayi terlilit dengan tali pusat di sekitar lehernya, namun menurut doktor sebenarnya tidak perlu panik.

Yang perlu dikhawatirkan itu apakah janin mengalami gangguan pernapasan atau tidak. Jika ada kelainan, itu akan terlihat dari gerak gerik si janin.

Jadi sangat disarankan bagi semua ibu hamil untuk memeriksa gerak gerik janin baru boleh mengetahui keselamatan bayi.

Sumber: http://iniserius.com


from Sehinggit Media News http://ift.tt/2DrtdN8
via IFTTT

from Merah Hati Cintaku http://ift.tt/2zfHs4p
via merahhaticintaku.blogspot.my

No comments:

Post a Comment